-->

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Lembur Kerja di Bawa Ke Rumah, Bisa Tidur Nyenyak Gak Ya?

Thursday, 25 June 2020 | June 25, 2020 WIB | 0 Views Last Updated 2020-06-25T13:59:31Z

Lembur lagi....lembur lagi...

Pernah mendapat sindiran halus dari orang terdekat yang bilang, Pekerjaan kantor jangan dibawa ke rumah! atau Sampai rumah itu harusnya istirahat, jangan lanjut kerja terus!, atau justru Anda sendiri yang sering melontarkannya ke orang-orang di sekitar ? Meski terdengar bawel, sebenarnya omongan seperti itu adalah tanda perhatian, lho! Nyatanya, efek lembur di rumah malah semakin membuat Anda susah tidur nyenyak. Kok bisa, ya?

Untuk lebih meyakinkan Anda menghentikan kebiasaan lembur, simak apa kata sebuah penelitian asal University of Zürich yang diterbitkan dalam Journal of Business and Psychology ini. Setelah meng-kroscek data dan kebiasaan kerja dari hampir 2 ribu karyawan dari negara-negara berbahasa Jerman, ditemukan bahwa sekitar 50 persennya bekerja lebih dari 40 jam per minggu.

Hasilnya, orang-orang yang tidak mampu memisahkan antara waktu kerja dan kehidupan pribadi tampak lebih sering kelelahan dan lebih cepat stres. Sebaliknya, orang-orang yang mampu memberi batasan tegas dan jelas antara pekerjaan dan kehidupan pribadi mereka bisa hidup lebih sejahtera. Kenapa?

Ketika Anda tidak mengabaikan email atau telepon yang masuk di luar jam kerja, atau ketika Anda tengah malam menyalakan laptop di rumah untuk memastikan pekerjaan bisa selesai hari ini juga, artinya Anda tidak memberikan waktu cukup bagi tubuh dan pikiran Anda untuk pulih sejenak dari tekanan kerja sebelum akhirnya Anda masuk kerja lagi keesokan harinya. Begitu terus selanjutnya. Artinya, baik tubuh maupun pikiran Anda selalu dalam mode siap kerja 24 jam setiap hari.

(sehat)

×
Berita Terbaru Update